Curug Ibun, Daerah Wisata Seindah Grand Canyon




Amerika Serikat memiliki Grand Canyon, Indonesia juga memiliki Grand Canyon. Kawasan wisata ”Grand Canyon” atau ”Green Canyon,” merupakan tempat wisata baru di Desa Sukadana, Kecamatan Argapura. Lokasi yang sejatinya adalah satu kawasan gua, sungai, dan air terjun bernama Curug Ibun itu belum banyak disentuh pemerintah daerah. Untuk menuju tempat itu, diperlukan waktu sekitar 1 jam dari ibu kota Kabupaten Majalengka melalui Kecamatan Maja. Jalan masuk ke Argapura itu berada sekitar 200 meter dari Pasar Maja. Tidak ada penunjuk jalan yang mengarahkan pengunjung.

Yang khas daritempat ini adalah dinding batunya yang mirip Grand Canyon di Amerika. Tak heran jika daerah ini juga di kenal sebagai Grand Canyon Majalengka. Dinding setinggi 20 meter itu membentuk lembah dengan sungai di dasarnya. Pada lapisan dinding terlihat guratan menyerupai alur air. Dinding batu itu mirip dinding lava di patahan Lembang, Bandung. Bedanya, dinding batu di Sukadana selalu basah. Dari celah-celah dinding batu itu muncul rembesan air. Salah satunya sangat deras hingga membentuk curug. Warga sekitar menamainya Curug Ibun Pelangi. Nama itu diberikan karena ketika matahari bersinar dan menerobos embun yang timbul dari jeram muncullah pelangi. 


Untuk menuju Curug Ibun, pengunjung melewati jalan menurun yang berbatasan dengan kebun sayur. Tanah lempung yang gembur dan licin membuat pengunjung harus ekstra hati-hati saat menuruni jalan menuju Curug Ibun, utamanya saat musim hujan. Argapura yang cenderung berhawa lebih dingin dengan hujan lebih sering dibandingkan dengan daerah lain di Majalengka membuat tanah lempung lebih lembek sekalipun pada musim kemarau.

Sungai Cilogkrang
Untuk sampai di dasar lembah dan menyentuh sungai, pengunjung harus kembali turun melintasi turunan yang curam dengan undakan dari bambu. Sungai yang berada di bawah itu merupakan sungai Cilogkrang. Sungai Cilogkrang benar-benar seperti lorong dengan air menggerojok dari atas dan dinding batu yang mengapit di kedua sisi. Pengunjung dibuat penasaran melihat pemandangan dinding batu dengan sungainya yang berair es.

Arus sungai sangat deras dan bebatuan besar menyebar di dasar sungai. Wisatawan pun memanfaatkan momen itu untuk berfoto, duduk di batu, atau mengambil latar belakang air terjun. Sebagian di antaranya pilih berenang. Pemandu berkali-kali mengingatkan pengunjung agar tidak langsung berada di bawah Curug Ibun karena airnya yang deras.


Responses

4 Respones to "Curug Ibun, Daerah Wisata Seindah Grand Canyon"

Unknown mengatakan...

Subhanallah ternyata Indonesia begitu kaya akan wisata yang memiliki pemandangan begitu indah


7 Agustus 2015 pukul 13.55
Unknown mengatakan...

bagus banget pemandangannya, sungguh indah alam indonesia raya ini. :)


12 Agustus 2015 pukul 08.33
Anonim mengatakan...

Mantep keren bgt


12 Agustus 2015 pukul 09.46

Posting Komentar

 

Satwa

Perlu Ditengok

Return to top of page Copyright © 2013 | Serba Serbi Converted into Blogger Template not original by yobimel